Doa sahabat di hari ulang tahunku

Ada sebuah bingkisan yang dibungkus dengan kertas berwarna pink di tanganku. Dan dua sahabatku memberikan bingkisan itu padaku sebagai hadiah ulang tahunku beberapa waktu lalu. Kali ini bukan hanya hadiahnya yang mengesankanku. Tapi, ucapan selamat serta doa-doa yang dirangkai dalam bahasa yang indah, yang ditulis di selembar kertas yang tak akan pernah ku lupakan telah mampu membuat hatiku bergetar.

“Makin tak terhitung saja jumlah detik yang sudah kau lumat di muka bumi ini. Tapi, pernahkah kau melakukan ini. Duduk tenang-tutup kedua mata-dan rasakan. Rasakan bahwa bersama Tuhan selalu indah. Rasakan setiap keping kebahagiaan yang Ia guyurkan padamu dengan melimpah. Rasakan masing-masing sentilan yang dilimpahkanNya padamu dengan mengesensikan sekian makna mempesona. Rasakan cara-cara luar biasa yang digunakanNya demi mengibakkan bagimu, jalan bermuara bunga bermekaran. Rasakan tiap-tiap cinta, kasih, kecewa, murka, dan duka yang ternyata datang bersama parsel istimewa. Rasakan langkah-langkah yang kau pijakkan demi menjadi wanita yang dirindu syurga dan…. Rasakan kebersamaan kita yang indah itu, bahwa setiap kelopak dari bunga kehidupan seorang hamba, senantiasa dibersamai oleh pelajaran. Dalam perjalanan inilah kau harus fungsikan ‘indera perasamu’. Oleh sang penciptanya, pelajaran itu dihadirkan dalam slide-slide kesempatan, maka seksamai slide-slide itu dan isilah hingga penuh dengan tinta perjuangan sepenuh hati, bermerk ikhlas, dan berwarna sabar. Dan kau pun akhirnya paham. bahwa Tuhan itu Maha Indah. Menjadi syukurlah kau padaNya dengan beralatkan otak dan hatimu. Jadilah wanita tangguh yang penuh cinta dalam hatinya….. HAPPY BIRTHDAY…… Semoga kau menjadi wanita yang dirindu syurga.

Let us be your forever sisters and let’s be ‘little women’ together.”

(*Little women: sebuah judul buku yang mengisahkan tentang persaudaraan) Sesi itu ku tutup dengan mengamini setiap barisnya. Kemudian, aku kembali menyadari begitu banyak sahabat di sekitarku yang mampu merangkai kata-kata menjadi indah. Dibaca, didengar, maupun dirasa. Terima kasih atas hadiah indah kalian. Terima kasih atas persahabatan indah kita. Dengan cara yang indah ini, aku merasa berharga. Dan kasih kalianlah yang membuatku makin berharga. Kalian adalah salah satu hadiah Tuhan untukku. Aku menyayangi kalian….